Kamis, 28 Juli 2016

Wiro Sableng #53 : Kutukan Dari Liang Kubur

Wiro Sableng #53 : Kutukan Dari Liang Kubur Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

PEREMPUAN TUA BERWAJAH SETAN itu memacu kuda penarik gerobak sekencang-kencangnya. Walau gerobak telah meluncur cepat namun tangan kanannya terus saja mencambuki punggung kuda coklat. Dari mulutnya tiada henti terdengar kata-kata makian.

"Murid tak berguna! Memberi malu guru! Sialan! Kau akan terima hukuman! Kau akan terima hukuman! Jangan salahkan aku si jelek Wiku Ambar ini berlaku kejam! Diberi madu minta racun! Kau akan rasakan hukumanku murid tolol! Kau mencoreng mukaku di dunia persilatan dengan lumpur comberan!"

Lalu perempuan tua itu mencambuk lagi punggung kuda coklat hingga binatang itu berlari seperti kesetanan. Sambil memacu kuda gerobak sepasang mata perempuan tua itu memandang kian kemari. Yang dicarinya ialah sebuah pohon besar. Tempat dimana dia akan melaksanakan niatnya.

"Pohon besar! Pohon celaka! Mengapa tidak juga kutemui!" Kembali perempuan bernama Wiku Ambar itu memaki. Cambuk di tangan kanannya berkelebat lagi. Kuda Coklat meringkik keras.

Di atas gerobak yang terbuka itu tampak menggeletak sesosok tubuh berpakaian biru gelap. Dia ternyata adalah seorang gadis berwajah cantik berkulit kuning langsat. Melihat keadaannya yang tidak mam
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #53 : Kutukan Dari Liang Kubur Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 15 Juli 2016

Cinta

Cinta Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Banyak hal yang telah ku lewati… dan sekarang ku tiba di saat ini. Tapi ku sadari aku masih belum banyak mengerti tentang hidup ini. Banyak tanda tanya di hatiku yang mungkin sampai habis usiaku tak kan ku temukan jawabnya. Hidup ini akan sederhana bila kita mengangapnya sederhana, tapi juga hidup ini akan rumit bila kita berpikir atau mengangap rumit. Hidup berjalan tanpa kita tahu apa yang akan terjadi di depan kita, hanya jalani saja.. tapi kedengarannya terlalu sederhana. Mungkin lebih tepatnya jalani dengan iman, karena dengan iman kita tahu apa yang kita tuju dan ada apa di ujung jalan kehidupan ini. Tapi menyenangkan kali ya kalau jalan kehidupan yang tidak kita tahu panjang atau pendek ini kita tidak sendirian tapi bersama orang yang kita cintai.. i hope.. one day..

Sebenarnya cinta itu membawa kesedihan atau kebahagiaan, pertanyaan yang seharusnya tidak perlu ku pikirkan. Tapi mendengar curhat febi tadi membuat pertanyaan itu berkelebat di otakku. Awalnya febi begitu bahagia dengan cintanya, jatuh cinta dengan pria yang keren dan pintar dan ternyata si pria yang bernama hendi itu juga
... baca selengkapnya di Cinta Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 13 Juli 2016

Wiro Sableng #143 : Perjanjian Dengan Roh

Wiro Sableng #143 : Perjanjian Dengan Roh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PERJANJIAN DENGAN ROH

DALAM kegelapan dan dinginnya udara malam, Djaka Tua tambatkan kudanya di batang pohon kelapa. Debur ombak serta deru tiupan angin laut selatan terdengar sambung-menyambung tak berkeputusan. Lelaki berusia lebih setengah abad ini memandang dulu ke arah laut luas sebelum melangkah menuju gundukan batu membentuk bukit terjal setinggi sepuluh tombak dan panjang hampir tigaratus kaki di samping kirinya. Walau sebelumnya cuma satu kali datang ke tempat itu namun Djaka Tua masih ingat jalan yang harus diambil. Di malam gelap tidak mudah menyusuri lamping bukit batu terjal serta licin terkikis angin mengandung garam. Sesekali dia dikejutkan oleh suara kepak sayap kelelawar yang terbang rendah.

Djaka Tua adalah pembantu di rumah seorang pejabat tinggi yang diam di pinggiran Kotaraja. Nama sebenarnya Akik Sukro namun karena sampai usia limapuluh tahun lebih dia belum beristri, teman-teman memanggilnya Djaka Tua. Tidak kawinnya Akik Sukro mungkin karena cacat yang dideritanya sejak kecil yaitu dia memiliki sebuah punuk di belakang leher sehingga tidak ada perempuan yang suka padanya walau sehari-hari dia adalah seorang lelaki baik budi pekerti dan tutur bicaranya.

Langkah Djaka Tua terhenti ketika hidungnya mencium bau kemenyan. Ada rasa merinding namun juga rasa lega karena bau kemenyan itu menandakan tanda orang
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #143 : Perjanjian Dengan Roh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 04 Juli 2016

Wiro Sableng #85 : Wasiat Sang Ratu

Wiro Sableng #85 : Wasiat Sang Ratu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : WASIAT IBLIS

SATU

PENDEKAR 212 Wiro Sableng garuk garuk kepala. Lalu pada Dewa Ketawa yang duduk di hadapannya dia berkata. "Aku tetap tidak bisa percaya kalau saat ini kita berada di awang awang. Kau lihat sendiri Sobatku Gendut. Bangunan, taman, pedataran, lalu di sebelah sana malah ada bukit! Mana mungkin semua ini menggantung di udara. Mana mungkin ada dunia di atas dunia?!"
Kakek gendut berbobot 200 kati itu elus elus dadanya yang gemberot. Lalu penyakitnya kambuh. Dia mulai tertawa. Mula mula perlahan. Tambah lama makin keras hingga Wiro terpaksa tekap kedua telinganya.

"Anak tolol! Aku sudah bilang mengapa meributi segala hal yang tidak bisa sampai dalam akal kita manusia biasa? Tempat ini, termasuk para penghuninya, jadi termasuk Ratu Duyung bukanlah makhluk biasa. Mereka mampu hidup di dua alam.

Darat dan air...."

"Berarti mereka sebangsa
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #85 : Wasiat Sang Ratu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 01 Juli 2016

Saluran Air

Saluran Air Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Italia, tahun 1801.

Pablo dan Bruno adalah dua orang saudara sepupu yang tinggal di sebuah desa di lembah yang indah.

Keduanya adalah pemuda yang bersemangat tinggi untuk maju dan meraih cita-cita.

Mereka pun berkhayal, suatu saat akan menjadi orang terkaya di desanya.

Suatu hari, kesempatan pun tiba. Kepala desa mencari 2 orang pemuda untuk membawa air dari mata air yang terletak di pegunungan ke tempat penampungan air di tengah desa itu.

Pablo dan Bruno pun mengajukan diri, dan akhirnya mendapat kesempatan itu.

Kemudian keduanya mulai mengangkut air dengan ember. Sepanjang hari mereka bolak balik mengisi bak penampungan. Mereka digaji berdasarkan jumlah ember yang masing-masing mereka bawa.

"Wow, kita akan menjadi orang kaya!", teriak Bruno dengan riang.

Namun Pablo tidak merasa seperti itu. Ia tidak yakin akan kaya dengan cara seperti itu.

Begitu tiba di rumah, ia merasakan punggungnya pegal-pegal. Telapak tangannya nyeri karena lecet.

Pablo berpikir bagaimana caranya supaya bisa mengisi bak penampungan tanpa harus bolak-balik, punggung pegal dan tangan nyeri.

Ia tak mau melakukan pekerjaan seperti itu sepanjang hidupnya.

Ia mengajukan rencana
... baca selengkapnya di Saluran Air Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu